Pemdes Tanggul Musdes LKPJ Pengurus BUMDes Lama, Membentuk Pengurus Baru
Sidoarjo, Wartanusa.net – Pemerintah Desa (Pemdes) Tanggul, Sidoarjo, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) pada Senin (30/6) malam untuk mendengarkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) lama sekaligus membentuk pengurus baru. Langkah ini dilakukan sebagai upaya percepatan pembentukan badan hukum BUMDes guna menyongsong program ketahanan pangan.
Sekretaris Desa Tanggul, Abdul Muid, memandu jalannya musyawarah yang dihadiri oleh berbagai elemen desa.
Kepala Desa Tanggul, Syaiful Akhmadi, S.IP, dalam sambutannya menjelaskan urgensi kegiatan ini. “Malam hari ini ada tiga agenda penting. Pada bulan Juli nanti, BUMDes kita harus sudah mengajukan badan hukum agar bisa mendapatkan dana segar untuk kegiatan ketahanan pangan,” terang Syaiful.
Ia menambahkan bahwa target dari pihak kecamatan adalah BUMDes sudah memiliki badan hukum pada awal Juli, sehingga musyawarah ini menjadi krusial. “Kami melakukan percepatan, dan alhamdulillah hari ini kita sudah berhasil melaksanakan musyawarah untuk penetapan anggota baru dan pelaporan dari anggota BUMDes lama,” imbuhnya.
Sementara itu, Bapak Drs. H. Khoirul Mahfud, selaku Direktur BUMDes yang lama, menyampaikan laporan keuangan selama masa kepemimpinannya. Beliau merinci modal awal BUMDes Tatanan Unggul sebesar Rp 180.000.000. “Rinciannya, dari BRI sebesar Rp 136.652.239 dan dari Bank Jatim Rp 16.438.135,” jelas H. Mahfud.
Hingga laporan disampaikan, modal usaha yang tersedia adalah Rp 26.109.000. “Status keuangan BUMDes Tatanan Unggul yang selama ini kami pegang masih utuh sebesar Rp 153.937.000,” tegasnya.
Mengakhiri laporannya, H. Mahfud menyampaikan permohonan maaf karena merasa belum maksimal dalam memimpin BUMDes. “Terus terang saja, selama memimpin BUMDes ini, pelaksanaannya kurang maksimal karena mungkin Bapak/Ibu tahu persis begitu banyak pekerjaan lainnya yang harus saya tangani,” pungkasnya. (dar/nata/red)
