Polije Berkolaborasi Dengan Unesa Dalam Introduksi Paket Teknologi Pengolahan Kopi Untuk Memperkuat Klaster Inovasi Produk Unggulan Daerah (PUD)
Jember, Wartanusa.net – Politeknik Negeri Jember (POLIJE) dan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) resmi berkolaborasi dalam program INOVOKASI (Inovasi Kreatif untuk Mitra Vokasi) tahun 2024. Program ini bertujuan untuk memberikan solusi inovatif bagi Kelompok Tani Sumber Kembang yang menghadapi tantangan dalam manajemen usaha, produksi, dan keuangan.
Kegiatan ini dipimpin oleh Oryza Ardhiarisca, SE, S.Si, M.ST, dan melibatkan empat dosen lainnya, yakni: Nur Faizin, S.Si., M.Si., Dia Bitari Mei Yuana, S.Tr. Kom., Datik Lestari, SP, MSi, dan Rediyanto Putra, SE, M.SA. Tim ini juga didukung oleh tujuh mahasiswa dari POLIJE dan UNESA, antara lain Muhammad Hanip, Dhani Mas Ahmad Ilyasa, Mukhammad Ikhya’ Ulumiddin, Rio Javier Reyhan, Tito Rizky Herdianto, Aisyah Sri Windari, dan Aulia Nur Ramadhani.
Menurut Oryza Ardhiarisca, kegiatan program ini berjalan selama 2 bulan dan terbagi menjadi enam aktivitas. Aktivitas pertama, yaitu peningkatan produksi, dilaksanakan pada (13/09), di mana tim pelaksana menyerahkan peralatan produksi seperti huller, grader, dan pengering kopi. Selanjutnya, pada (14/09), aktivitas kedua berfokus pada perbaikan kualitas kemasan melalui pemberian pedal sealer, yang dilengkapi dengan sosialisasi teknis penggunaan alat oleh Bapak Nur Faizin.
Aktivitas ketiga, yang berlangsung pada (21/09), adalah sosialisasi tentang pembuatan kopi jamu. Dalam pelatihan ini, Datik Lestari lah yang membantu dalam menjelaskan cara mengolah kopi jamu menggunakan bahan-bahan rempah seperti kapulaga, jahe, dan kayu manis. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong diversifikasi produk bagi Kelompok Tani Sumber Kembang dan diikuti oleh 15 orang dari anggota kelompok tani tersebut.
Aktivitas kelima, merupakan pelatihan manajemen usaha, dilakukan pada (19/10), pada pertemuan ini dilakukan dengan penyerahan aplikasi presensi berbasis mesin fingerprint yang bertujuan meningkatkan disiplin pegawai. Pelatihan ini dipandu oleh Dia Bitari Mei Yuana.
Terakhir, merupakan pelatihan mengenai keuangan yang diadakan diadakan pada (20-21) Oktober 2024, di mana Rediyanto Putra yang telah merancang aplikasi keuangan berbasis Ms Access untuk membantu para anggota mitra dalam pencatatan transaksi dan penyusunan laporan keuangan.
Oryza Ardhiarisca juga menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produksi Kelompok Tani Sumber Kembang, serta memperbaiki manajemen usaha, baik dalam aspek keuangan maupun pemasaran produk.
“Dengan pencapaian ini, diharapkan akan ada dampak positif yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kelompok tani, sehingga mereka dapat lebih berdaya saing di pasar,” tutup Oryza Ardhiarisca. (nata/dar/red)