Jembatan Kedungpeluk Ambruk Mulai Dibersihkan, Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi Perkirakan Bailey Sepekan Selesai
SIDOARJO – WARTANUSA.NET
Plt Bupati Sidoarjo, H. Subandi, SH, M.Kn jembatan Bailey sebagai jembatan alternatif sudah mulai dikerjakan. Diperkirakan seminggu sudah selesai. Saat ini sudah tahap pembersihan jembatan Kedungpeluk, Kec..Candi yang ambruk dengan alat berat excavator atau bego, Rabu (24/7).
“Jembatan Bailey kita proses..Insya’alloh dalam minggu ini selesai,”kata Abah Subandi sapaan akrab Plt. Bupati Sidoarjo usai mengikuti rapat paripurna di DPRD Sidoarjo.
Langkah untuk persiapan pembangunan jembatan sementara. Yakni Jembatan Bailey agar warga bisa tetap beraktifitas sambil menunggu proses pembangunan jembatan yang patah tersebut.
Jembatan Bailey ini terdiri atas konstruksi baja. Bisa dibangun dalam waktu cepat. Paling tidak dalam pekan ini jembatan Bailey sudah terbangun di lokasi.
Lebih lanjut Abah Subandi memastikan jembatan Kedungpeluk yang permanen segera dibangun. Jembatan di Kecamatan Candi yang baru saja ambrol itu direncanakan selesai pembangunannya tahun ini.
Kepastian itu disampaikan Subandi merespon keluhan masyarakat di sana. Jembatan itu merupakan akses utama warga sehingga harus segera dibangun untuk kepentingan masyarakat.
“Kita proses secepatnya pembangunan jembatan tersebut. Dan kami targetkan tuntas tahun ini,” kata Subandi.
Sementara terkait pembangunan jembatan baru sebagai pengganti yang ambruk, Subandi mengatakan prosesnya juga sudah mulai dilakukan.
Proses lelang akan berjalan. Konstruksi jembatan yang dilelang menggunakan DU atau double U-ditch. ”Proses lelang kita pakai lelang 20 sampai 30 hari,”ujarnya.
Ditempat lain, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, S.Sos, MM, MT mengatakan bahwa pihaknya tersebut memantau pembersihan Jembatan Kedungpeluk.
Prosesnya tidak ada kendala. Mulai Selasa (23/7) material pembangunan jembatan Bailey sudah bisa didistribusikan ke lokasi. Disebutnya bahwa jembatan Bailey tersebut milik Pemerintah Provinsi Jatim. Panjangnya 30 meter dengan lebar sekitar 4 meter.
Jika tidak ada kendala, pemasangan jembatan Bailey berlangsung satu pekan. “Pemkab Sidoarjo juga tengah menyiapkan pembangunan jembatan permanen sebagai pengganti jembatan yang ambrol. Pembangunannya dipercepat tahun ini,”harapnya.
Mantan Kabag Administrasi Pembangunan ini, proses lelang butuh waktu sekira satu bulan. Direncanakan, pada September mendatang jembatan permanen bisa mulai dibangun. Lebarnya tujuh meter dan panjang 21,7 meter. Seluruhnya dituntaskan tahun ini juga.
Rencananya, pekerjaan fisik digarap maksimal selama 3 bulan. Jadi, pada November 2024 ini, jembatan baru bisa selesai. ”November atau awal Desember, jembatan permanen yang baru sudah bisa digunakan,” ujarnya. (dar/nata/red)