Pj. Sekda : OPD-OPD Deklarasi Bebas Korupsi Dan KKN Jangan Hanya Seremonial Saja
SIDOARJO – wartanusa.net
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo benar-benar ingin menciptakan Clean Government (Pemerintahan yang bersih dan bebas dari KKN). Setelah Dinas Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) canangkan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) publik yang prima kepada masyarakat digelar Senin (15/5/2023) pekan lalu.
Giliran Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo, Senin pagi, (22/5/2023) mendeklarasikan diri sebagai OPD berpredikat zona integritas menuju WBK dan WBBM. Deklarasi pembangunan zona integritas Dinas Perikanan Sidoarjo digelar pada apel pagi.
Deklarasi tersebut disaksikan Pj. Sekda Sidoarjo, Andjar Surjadianto, Plt. Kepala BKD Sidoarjo, Makhmud serta Kepala Bagian Organisasi Setda Sidoarjo, Arif Mulyono.
Pj. Sekda Sidoarjo, Andjar Surjadianto menyambut baik upaya OPD menciptakan ZI menuju WBK dan WBBM di lingkungannya. Menurut Andjar yang juga Kepala Inspektorat itu menjelaskan, wilayah bebas dari korupsi adalah area birokrasi yang harus diciptakan di era sekarang.
Tujuannya tidak lain memberikan layanan yang baik kepada masyarakat. Lanjutnya, bahwa ada dua tujuan jika layanan itu dianggap baik oleh masyarakat. Yang pertama layanan yang diberikan harus memuaskan masyarakat. Kemudian yang kedua tidak terjadi lagi perilaku koruptif dalam memberikan layanan.
“Apa yang kita lakukan hari ini saya harapkan bukan hanya sekedar seremonial saja, tetapi yang harus diingat adalah substansi dari deklarasi yang kita ucapkan ini. Kita harus mengingat ini agar menjadi pedoman kita dalam rangka memberikan layanan pada masyarakat yang lebih baik lagi,”harap Andjar.
Ia berharap setelah pencanangan seperti ini ada komitmen bersama untuk menjaganya. Konsisten bersama harus benar-benar dijaga. Oleh karenanya sekali lagi ia meminta pencanangan ini tidak dijadikan sebagai acara seremonial belaka. Tetapi substansinya yang harus diingat.
“Harus kita ingat bareng-bareng langkah ini sebagai pedoman perilaku kita dalam rangka memberikan layanan kepada masyarakat yang lebih baik lagi,”pinta Andjar.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Perikanan Ir. H.M. Bachruni Aryawan, MM mengaku siap menerapkan zona integritas pada instansinya. Membangun zona integritas diperlukan langkah-langkah bersama. Untuk dapat mencapai predikat WBK WBBM, ia akan mengajak seluruh ASN Dinas Perikanan bersama-sama meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik.
Salah satunya dengan peningkatan kapasitas dan akuntabilitas organisasi, pemerintahan yang bersih dan bebas KKN serta peningkatan pelayanan publik.
“Pada kesempatan ini saya ajak bapak-ibu semua untuk dapat bersama-sama meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik, diantaranya seperti transparansi dan akuntabilitas, perubahan pola pikir dan budaya kerja, serta komitmen pelayanan yang cepat dan baik, dan yang terpenting adalah pencegahan korupsi yang telah ditetapkan harus terus diimplementasikan,”kata Bahcruni.
Ia menyadari membangun zona integritas menuju WBK dan WBBM tidaklah mudah. Oleh karenanya semua pihak dimintanya berkomitmen. Mulai dari dirinya sendiri sampai dengan level staf pelaksana harus mempunyai komitmen yang kuat, punya mindset (pola pikir dan budaya kerja) yang sama sehingga keberhasilan membangun zona integritas ini dapat dicapai.
“Kita semua harus mampu bekerja sama dan sama-sama bekerja dalam membangun dan menjaga zona integritas ini dengan ikhlas, jangan ada diantara kita yang menodai dengan perilaku yang tidak terpuji. Saya berharap dengan deklarasi pembangunan zona integritas pada Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo ini, bukanlah menjadi slogan semata, melainkan bukti nyata, keseriusan dan komitmen dari segenap aparatur Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo,”tegas Bahcruni. (yan)