Calon Bupati Sidoarjo, Mas Iin Ajak Pemuda Mbangun Deso, Noto Kuto, Anggarkan Per Dusun Rp 300 Hingga 500 juta pertahun
Sidoarjo – wartanusa.net
Visi-Misi Calon Bupati (Cabup) Sidoarjo H. Achmad Amir Aslichin jika terpilih menjadi bupati Sidoarjo. Akan menganggarkan setiap dusun Rp 300 hingga Rp 500 juta per tahun. Ini merupakan program spektakuler kedepannya. Karena anggaran sebesar itu oleh Cabup Sidoarjo yang berpasangan dengan H. Edy Widodo akan dipergunakan untuk : Mbangun Deso, Noto Kuto” yang melibatkan pemuda di Kota Delta Sidoarjo.
Dengan visi-misi tersebut, Mas Iin yang Calon Bupati Sidoarjo yang mempunyai kekuatan 34 kursi di DPRD Sidoarjo. Optimis mampu mewujudkan anggaran Rp 300 hingga 500 juta per dusun per tahun. Karena saat menganggarkan harus melalui proses persetujuan DPRD Sidoarjo. Anggaran tersebut tetap diproses melalui APBD Sidoarjo yang dikucurkan melalui rekening Desa yang dilebur menjadi APBDes. Mekanismenya tetap melalui musyawarah desa, antara Pemerintah Desa yang dipimpin kepala desa melibatkan persetujuan dan pengesahan anggota BPD masing-masing.
Setelah pos anggaran terwujud, segala persoalan dan permasalahan di desa, kata Mas Iin seperti mengatasi bidang kesehatan, pendiidikan, pengangguran dan kesejahteraan rakyat bakal terpenuhi dengan sae. Sehingga akan tercipta hidup yang bahagia dan guyup rukun penuh gotong royong disemua desa diseluruh pelosok Sidoarjo.
“Kalau sudah seperti itu, akan tercipta hidup rakyat Sidoarjo yang bangkit dan bermartabat,”ungkap Mas Iin Calon Bupati Sidoarjo nomor urut 2 ini.
Lebih jauh Mas Iin memberikan pendapat yang sangat realita dan bisa dipertanggungjawabkan. APBD biasanya bertagline untuk rakyat. Namun sekarang APBD sudah berubah, APBD untuk solusi. APBD harus diperuntukan mengatasi masalah-masalah. APBD harus bisa menerangi masalah mencari solusi.
Oleh karenanya Mas Iin tak segan dan tak ragu lagi. Paslon SAE ini berani pasang badan dengan berkomitmen berkontrak politik dengan anak-anak muda di Cafe Seven saat dialog. Bahkan dengan semua komponen dan golongan berani mempertanggungjawabkan mengelolah anggaran diperuntukkan dan mengutamakan untuk memberikan solusi kepada rakyatnya.(dar/nata/red)
